HADESYA UINSU Terbentuk, Berkontribusi Kembangkan Ekonomi Syariah

Bagikan :

Share on facebook
Share on twitter
Share on google
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email
Share on print

MEDAN, DELITIMES.ID – Menjadi sejarah baru bagi usaha pengembangan ekonomi syariah di Indonesia khususnya di Sumatera Utara, dengan terbentuknya Himpunan Alumni Doktoral Ekonomi Syariah (HADESYA) UINSU Medan.

Sekretaris HADESYA UINSU Medan, Dr Fikri Alhaq Fachryana mengatakan, HADESYA memiliki visi terwujudnya organisasi alumni doktoral ekonomi syariah yang berkontribusi dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia khususnya Sumut.

Sedangkan misi organisai ini adalah menjaga silaturrahim / jejaring antar alumni doktoral ekonomi syariah UINSU Medan dalam pengembangan ekonomi syariah, mengoptimalkan peran alumni bagi pemberdayaan ekonomi ummat, dan memberikan kontribusi kepada almamater khususnya program studi doktor ekonomi syariah, dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni: Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

“HADESYA UINSU Medan terbentuk dari hasil musyawarah besar para alumni doktor ekonomi syariah yang dilaksanakan pada 24 Juli 2022 lalu di Pascasarjana UINSU,” jelas Dr Fikri, Kamis (24/11) di Medan.

Dr Fikri Alhaq menyebut, kepengurusan HADESYA UINSU Medan periode 2022 – 2026 yang terbentuk telah pula melaksanakan pelantikan pengurus, sekaligus diskusi dan rapat kerja perdana untuk menyusun program kerja selama 4 tahun kedepan, bertempat di Kampus UINSU Pascasarjana Medan, pada Minggu (20/11/2022).

“Para pengurus dilantik oleh Dekan FEBI UINSU Dr Muhammad Yafiz, MA, yang hadir bersama Wadek 1 Dr Marliyah dan Wadek 3 Dr Mustapa Khamal Rokan MH,” jelas Dr Fikri.

Sedangkan pengurus HADESYA UINSU yang dilantik terdiri atas Dewan Penasehat yang diketuai Dr Saparuddin dan sekretaris Dr Muslim Marpaung, serta anggota Dr Sugianto, Dr Ir Hermansyah Alam dan Dr Ade Gunawan.

Sedangkan untuk pengurus harian yakni Ketua Dr Pani Akhiruddin Siregar, Sekretaris Dr Fikri Alhaq Fachryana, serta Bendahara Dr Tetty Yuliaty.

Di acara ini Dekan FEBI UINSU Medan menyampaikan bahwa alumni menjadi stakeholder strategis bagi perguruan tinggi dalam menjalankan tri dharma, baik pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Kemudian dalam melaksanakan visi misinya, HADESYA memiliki 5 bidang yaitu bidang Networking Alumni yang diketuai Hastuti Olivia, bidang Profesionalisme yang diketuai Ismi Affandi, bidang Hubungan Almamater yang diketuai Dini Vientiany.

Selanjutnya bidang penelitian yang diketuai Suginam, dan bidang pengabdian masyarakat yang diketuai oleh Sri Rahayu. Dan setiap bidang dibantu oleh sejumlah anggota.

Lebih jauh Dr Fikri Alhaq menjelaskan, alumni Doktor Ekonomi Syariah UINSU saat ini sudah ada 99 Doktor yang tersebar di seluruh Indonesia sejak dibukanya Program Studi tahun 2012.

“Ini potensi yang besar dalam pengembangan ekonomi syariah di Insonesia, karena setiap alumni memiliki profesi yang berbeda beda, ada yang akademisi, pengusaha, profesional dan birokrat,” ujarnya mengakhiri. (ehm)

Bagikan :

Share on facebook
Share on twitter
Share on google
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email
Share on print

Related Posts

Berita Terkini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HADESYA UINSU Terbentuk, Berkontribusi Kembangkan Ekonomi Syariah

MEDAN, DELITIMES.ID – Menjadi sejarah baru bagi usaha pengembangan ekonomi syariah di Indonesia khususnya di Sumatera Utara, dengan terbentuknya Himpunan Alumni Doktoral Ekonomi Syariah (HADESYA) UINSU Medan.

Sekretaris HADESYA UINSU Medan, Dr Fikri Alhaq Fachryana mengatakan, HADESYA memiliki visi terwujudnya organisasi alumni doktoral ekonomi syariah yang berkontribusi dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia khususnya Sumut.

Sedangkan misi organisai ini adalah menjaga silaturrahim / jejaring antar alumni doktoral ekonomi syariah UINSU Medan dalam pengembangan ekonomi syariah, mengoptimalkan peran alumni bagi pemberdayaan ekonomi ummat, dan memberikan kontribusi kepada almamater khususnya program studi doktor ekonomi syariah, dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni: Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

“HADESYA UINSU Medan terbentuk dari hasil musyawarah besar para alumni doktor ekonomi syariah yang dilaksanakan pada 24 Juli 2022 lalu di Pascasarjana UINSU,” jelas Dr Fikri, Kamis (24/11) di Medan.

Dr Fikri Alhaq menyebut, kepengurusan HADESYA UINSU Medan periode 2022 – 2026 yang terbentuk telah pula melaksanakan pelantikan pengurus, sekaligus diskusi dan rapat kerja perdana untuk menyusun program kerja selama 4 tahun kedepan, bertempat di Kampus UINSU Pascasarjana Medan, pada Minggu (20/11/2022).

“Para pengurus dilantik oleh Dekan FEBI UINSU Dr Muhammad Yafiz, MA, yang hadir bersama Wadek 1 Dr Marliyah dan Wadek 3 Dr Mustapa Khamal Rokan MH,” jelas Dr Fikri.

Sedangkan pengurus HADESYA UINSU yang dilantik terdiri atas Dewan Penasehat yang diketuai Dr Saparuddin dan sekretaris Dr Muslim Marpaung, serta anggota Dr Sugianto, Dr Ir Hermansyah Alam dan Dr Ade Gunawan.

Sedangkan untuk pengurus harian yakni Ketua Dr Pani Akhiruddin Siregar, Sekretaris Dr Fikri Alhaq Fachryana, serta Bendahara Dr Tetty Yuliaty.

Di acara ini Dekan FEBI UINSU Medan menyampaikan bahwa alumni menjadi stakeholder strategis bagi perguruan tinggi dalam menjalankan tri dharma, baik pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Kemudian dalam melaksanakan visi misinya, HADESYA memiliki 5 bidang yaitu bidang Networking Alumni yang diketuai Hastuti Olivia, bidang Profesionalisme yang diketuai Ismi Affandi, bidang Hubungan Almamater yang diketuai Dini Vientiany.

Selanjutnya bidang penelitian yang diketuai Suginam, dan bidang pengabdian masyarakat yang diketuai oleh Sri Rahayu. Dan setiap bidang dibantu oleh sejumlah anggota.

Lebih jauh Dr Fikri Alhaq menjelaskan, alumni Doktor Ekonomi Syariah UINSU saat ini sudah ada 99 Doktor yang tersebar di seluruh Indonesia sejak dibukanya Program Studi tahun 2012.

“Ini potensi yang besar dalam pengembangan ekonomi syariah di Insonesia, karena setiap alumni memiliki profesi yang berbeda beda, ada yang akademisi, pengusaha, profesional dan birokrat,” ujarnya mengakhiri. (ehm)

Bagikan :

Share on facebook
Share on twitter
Share on google
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email
Share on print

Related Posts

Berita Terkini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *