MEDAN, DELITIMES.ID – Hari ini sudah mulai gelaran Operasi Zebra Toba 2022. Pemko Medan pun mendukung pelaksanaan operasi yang berlangsung mulai 3 sampai 16 Oktober mendatang ini.
Operasi ini dimulai dengan Apel Gelar Pasukan Operasi Mandiri Kewilayahan ‘Zebra Toba’ yang dipusatkan di Mapolrestabes Medan, Senin (3/10/2022).
Ikut dalam apel, perwakilan Pemko Medan yakni Kabid Ketertiban Umum Satpol PP Medan Wanrau. Kemudian ada juga, Kabid Komunikasi Publik Dinas Kominfo Muhammad Rizki Husni dan Kasi Dalop Dinas Perhubungan Medan Gumartin Tampubolon.
Bertindak sebagai pimpinan apel pagi tadi adalah Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda. Dalam apel itu, Valentine membacakan amanat Kapolda Sumut Irjen RZ. Panca Putra. Di mana dalam amanatnya, Kapolda Sumut mengatakan, apel ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2022. Baik aspek personil maupun keterlibatan unsur terkait.
Kapolda juga menyebutkan juga, kondisi kelancaran lalu lintas masih sangat memprihatinkan. Hal tersebut tentunya tidak lepas dari rendahnya kesadaran terhadap peraturan berlalu lintas dan kepatuhan pengguna jalan. Sehingga berpotensi menyebabkan kecelakaan,
Dalam amanatnya, Kapolda Sumut juga juga menyebutkan, pada periode Januari – Agustus 2022 telah terjadi 4.306 kecelakaan lalu lintas. Dalam hal ini, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 1.153 orang. Sedangkan, luka berat 1.443 orang dan luka ringan 4.788. Serta kerugian materil sebesar Rp11.355.120.000.
Ia melanjutkan, menyikapi masalah ini, sekaligus upaya peningkatan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru 2023, maka Polda Sumut beserta jajaran menggelar Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan. Dengan sandi ‘Operasi Zebra Toba 2022’.
Operasi ini, sebutnya, mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif. Dengan dukungan pola penegakan hukum secara elektronik, menggunakan ‘etle statis’ dan ‘mobile’, maupun teguran secara simpatik.
Selain membacakan amanat tertulis Kapolda, Kapolrestabes beserta unsur Forkopimda Medan yang mengikuti apel, kemudian melakukan pengecekan akhir personel kepolisian juga unsur terkait yang terlibat dalam operasi. (REL)
