MEDAN, DELITIMES.ID – Aroma bau busuk berasal dari limbah wahana permainan Aksara Park, telah mengganggu warga yang bertempat tinggal di Gang Asrama Kelurahan Bantan Timur Kec Medan Tembung.
Apalagi saat ini dimana sudah seminggu belakangan ini hujan lebat terus mengguyur kota Medan, sehingga aroma bau busuk itu sangat terasa dan menggangu warga.
Salah satu warga Ucok Ginting yang rumahnya tepat dibelakang tembok wahana Aksara Park merasa sangat terganggu bahkan sampai mual-mual karena tak tahan mencium bau busuk kotoran manusia dan sisa-sisa makanan dari pengunjung yang mendatangi tempat permainan tersebut.
“Kami selaku warga sudah tak tahan, karena bau busuk dari limbah wahana Aksara Park. Sebab wahana tempat permainan tersebut diduga tak memiliki amdal,” katanya pada Delitime, Minggu (2/10/2022).
Dikatakan, memang ada dibangun seperti supsiteng besar tepatnya disamping tembok tinggi wahana itu dengan pemukiman. Tapi diduga pengerjaannya asal jadi, sehingga mengalir keparit pemukiman warga.
“Parit kami sekarang warnanya menjadi kuning karena limbah dan baunya sangat menusuk hidung,” ucap Ucok.
Ucok menambshkan, bahwa ia bersama warga sudah mendatangi lurah Bantan Timur guna membahas masalah limbah wahana Aksara Park yang begitu meresahkan warga. Namun pihaknya mendapat jawaban kurang mengenakkan dari lurah tersebut.
“Lurah cuma bilang, “Ya sudah kalian buat tanda tangan dan ajukan ke pihak wahana agar disikapi mereka. Padahal yang kami mau, lurah harus menyikapi keluahan warganya dengan memanggil pengusaha wahana tersebut untuk disikapi serius agar warga tidak lagi resah akibat bau busuk limbah tersebut,” ucapnya lagi dengan nada kesal.
Begitu juga dengan seorang pedagang makanan, Inor juga merasa terganggu dengan bau busuk dari limbah kotoran wahana permainan Aksara Park.
“Bagaimana dagangan saya bisa laku, kalau bau busuk limbah dari Aksara Park. Sebab sudah pasti tidak ada pembeli baik itu yang makan ditempat maupun beli bungkus,” katanya kesal. (dimitri)