Hujan Deras Rubuhkan Tembok Penahan, Akses Jalan Masyarakat di Manik Maraja Tertutup

Bagikan :

Share on facebook
Share on twitter
Share on google
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email
Share on print
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sabtu (6/12/2024), mengakibatkan tembok penahan tanah di Jalan Korea, Nagori Manik Maraja, Kecamatan Sidamanik longsor.

SIMALUNGUN, DELITIMES.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sabtu (6/12/2024), mengakibatkan tembok penahan tanah di Jalan Korea, Nagori Manik Maraja, Kecamatan Sidamanik longsor.

Hal tersebut pun mengakibatkan akses jalan yang sehari-hari masyarakat lalui, tertutup. Kejadian itu sudah berlangsung tiga hari sejak kejadian.

Masyarakat juga sudah melakukan upaya untuk membersihkan material longsor dari jalan secara manual dan bergotong royong. Namun keterbatasan tenaga dan peralatan pun menghambat proses pembersihan material longsor maupun perbaikan tembok penahan tanah.

Masyarakat pun berharap pemerintah melalui BPBD Kabupaten Simalungun dapat segera mengirimkan bantuan peralatan dan tim untuk membantu penanggulangan bencana alam di sana.

Pangulu Manik Maraja Suriono, ketika menjawab konfirmasi menerangkan, bahwa bencana tersebut terjadi, Minggu (7/12/2024) dini hari, sekira pukul 01.00 WIB. Yakni pascahujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.

“Kejadiannya jam satu Bang, malam Minggu. Semalam kami sudah gotong royong tapi gak sanggup lah Bang. Harus pakai alat berat,” sampainya.

Pangulu menjelaskan, jalan yang tertimbun longsor tersebut merupakan akses keluar masuk warga. Juga merupakan jalan alternatif menuju Pamatang Raya. Di mana Pemkab Simalungun baru saja membangun akses tersebut.

“Itu jalan alternatif ke Raya yang baru dibangun Pak Bupati Radiapoh Sinaga,” sampainya.

Selanjutnya ia mengaku sedang membuatkan surat pemberitahuan ke BPBD Simalungun. “Ini lagi buat suratnya Bang ke BPBD. Biar akses jalan ini bisa dilalui kembali dan dilakukan penanganan mencegah longsor kembali terjadi,” tutupnya. (RED)

Bagikan :

Share on facebook
Share on twitter
Share on google
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email
Share on print

Related Posts

Berita Terkini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sabtu (6/12/2024), mengakibatkan tembok penahan tanah di Jalan Korea, Nagori Manik Maraja, Kecamatan Sidamanik longsor.

Hujan Deras Rubuhkan Tembok Penahan, Akses Jalan Masyarakat di Manik Maraja Tertutup

SIMALUNGUN, DELITIMES.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sabtu (6/12/2024), mengakibatkan tembok penahan tanah di Jalan Korea, Nagori Manik Maraja, Kecamatan Sidamanik longsor.

Hal tersebut pun mengakibatkan akses jalan yang sehari-hari masyarakat lalui, tertutup. Kejadian itu sudah berlangsung tiga hari sejak kejadian.

Masyarakat juga sudah melakukan upaya untuk membersihkan material longsor dari jalan secara manual dan bergotong royong. Namun keterbatasan tenaga dan peralatan pun menghambat proses pembersihan material longsor maupun perbaikan tembok penahan tanah.

Masyarakat pun berharap pemerintah melalui BPBD Kabupaten Simalungun dapat segera mengirimkan bantuan peralatan dan tim untuk membantu penanggulangan bencana alam di sana.

Pangulu Manik Maraja Suriono, ketika menjawab konfirmasi menerangkan, bahwa bencana tersebut terjadi, Minggu (7/12/2024) dini hari, sekira pukul 01.00 WIB. Yakni pascahujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.

“Kejadiannya jam satu Bang, malam Minggu. Semalam kami sudah gotong royong tapi gak sanggup lah Bang. Harus pakai alat berat,” sampainya.

Pangulu menjelaskan, jalan yang tertimbun longsor tersebut merupakan akses keluar masuk warga. Juga merupakan jalan alternatif menuju Pamatang Raya. Di mana Pemkab Simalungun baru saja membangun akses tersebut.

“Itu jalan alternatif ke Raya yang baru dibangun Pak Bupati Radiapoh Sinaga,” sampainya.

Selanjutnya ia mengaku sedang membuatkan surat pemberitahuan ke BPBD Simalungun. “Ini lagi buat suratnya Bang ke BPBD. Biar akses jalan ini bisa dilalui kembali dan dilakukan penanganan mencegah longsor kembali terjadi,” tutupnya. (RED)

Bagikan :

Share on facebook
Share on twitter
Share on google
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email
Share on print

Related Posts

Berita Terkini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *