DELITIMES HEALTH – Di tengah ramainya kasus gagal ginjal akut yang disebabkan konsumsi obat sirop, obat berbentuk puyer jadi alternatif paling aman.
Sayangnya, obat jenis ini agak sulit diterima lidah anak karena rasanya yang cenderung pahit. Tekstur obat puyer juga cenderung sulit ditelan.
“Anak-anak pasti sulit minum puyer, mau tidak mau orang tua harus putar otak agar obatnya bisa diminum sesuai dosis,” kata Wakil Ketua Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Keri Lestari dalam konferensi pers daring, Rabu (9/11).
Sebagaimana diketahui, kini konsumsi obat sirop masih perlu dihindari. Beberapa obat ditemukan berbahaya karena mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) yang cukup tinggi. Keduanya jadi biang kerok maraknya kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia.
Tapi orang tua tak perlu khawatir, masih ada obat puyer yang bisa diberikan pada si kecil. Keri memberikan tips sederhana memberikan obat puyer agar tak bikin si kecil berontak karena rasanya yang pahit.
1. Campur dengan madu
Orang tua bisa menggerus obat puyer dan menyimpannya di sendok makan. Campurkan sedikit madu, lalu berikan obat tersebut seperti memberi obat sirup biasa.
“Trik ini mudah, anak-anak juga akan suka, karena ada rasa manis dari madu,” kata dia.
2. Larutkan, jadikan obat sirup
Cara lainnya hampir mirip, namun bedanya obat puyer ini benar-benar dibuat sirup.
Caranya, haluskan obat puyer dan larutkan dalam satu sendok air. Setelah itu campurkan madu dan segera minumkan pada anak.
Itulah tips memberi obat puyer yang jadi alternatif obat sirup untuk anak.
Sumber: CNNIndonesia.com