MEDAN, DELITIMES.ID – Ustadz Dr H Dedi Iskandar Batubara SSos SH MSP MH CIRBC CWC, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumatera Utara (Sumut), menjadi Khatib Shalat Jumat di Masjid Agung Medan Jalan Diponegoro, Jumat (12/4/2024).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berbaur di tengah 5.000-an jamaah pada Shalat Jumat perdana pasca-Ramadhan 1445 H itu, dengan Imam KH Irham Taufik SPdI MSi, yang juga Pengasuh Mahad Tahfizhil Quran Daarut Taufiq Medan.
Kehadiran Presiden Jokowi yang sedang berada di Medan di Masjid Agung yang megah berlantai 3 tersebut disambut Wakil Ketua Umum Badan Kesejaheraan Masjid (BKM) H Musa Idishah atau Dody.
H Yuslin Siregar (Ketua Bidang Kemakmuran BKM Agung), Bendahara H Darwin dan fungsionaris H Indra Utama, H Muazad M Zein dan lainnya juga ikut menerima Presiden.
Juga tampak Kakandepag Kota Medan Drs H Impun Siregar MA yang ex officio Ketua Umum BKM Agung.
H Yuslin Siregar bersyukur kunjungan Presiden berjalan baik dan jamaah berkesempatan berfoto dengan Presiden setelah selesai shalat.
Sedangkan Muazzin Masjid Agung Medan Ustadz Zulhendri Tampubolon SPdI, Ustadz Nasri Harahap SE, dan Ustadz Muhammad Fadli SPdI juga disapa ramah oleh Presiden.
Ustadz Dr H Dedi Iskandar Batubara SSos SH MSP MH CIRBC CWC yang juga Ketua PW Al-Washliyah Sumatera Utara dalam khotbahnya mengatakan bahwa takwa memiliki tiga elemen yang saling berkaitan satu sama lain, yaitu iman, Islam dan ihsan.
“Jika salah satu elemen hilang, maka takwa menjadi kurang bermakna, dan tidak bisa menjadi karakter unggul yang membuat pemiliknya bisa ditasbihkan sebagai Muslim ideal,” ujarnya.
Pj Gubsu Dr Hassanudin tampak juga mendampingi Presiden RI ke 7 itu. Ada juga Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi.
Wakil Ketua Umum Badan Kesejaheraan Masjid (BKM) H Musa Idishah atau Dody juga berkesempatan memaparkan perkembangan pembangunan Masjid Agung yang baru berkapasitas 7.000 jamaah dengan gedung parkir menampung 700 roda empat.
“InsyaAllah, ada dua menara masing-masing 99 meter yang sedang dikerjakan dan satu lagi 199 meter yang merupakan menara masjid tertinggi di dunia,” katanya. (REL)