MEDAN, DELITIMES.ID – Setelah usainya Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) sebulan lalu, Gonzales Gym Medan terus melakukan pembinaan atlet secara berkesinambungan guna memperkuat Medan bahkan Sumut di PON Aceh-Sumut 2024 mendatang.
Bentuk keseriusan selain terus menetaskan atlet berkualitas, juga digelarnya kembali tes angkatan terhadap atlet angkat berat Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (Pabersi) daerah ini yang dilakukan di Gonzales Gym usai Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) guna melihat dari dekat peningkatan angkatan dari atlet yang nantinya dipersiapkan untuk berlaga di PON Aceh-Sumut 2024 mendatang.
Adapun atlet yang mengikuti tes angkatan tersebut, merupakan atlet yang berlaga di Porkot kota Medan, Kejurda Siantar, Kejurnas Lampung dan yang terakhir baru usai yaitu, Porprovsu 2022, sehingga masuk program Pelatihan Daerah (Pelatda) jangka panjang KONI Sumut.
“Ajang ini dibuat tak lain, ingin melihat sejauh mana perkembangan para atlet angkat berat daerah ini, setelah kemarin berlaga di Porprovsu guna dipersiapkan menghadapi PON Aceh-Sumut 2024 mendatang,” kata Ketua Umum Persatuan Angkat Berat (Pabersi) Sumut, Hermasyah Hutagalung SH.MH didampingi Sekum Rico Goncalwes Sirait yang juga pemilik Gonzales Gym, Minggu (4/12/2022).
Dikatakan, tes rekor angkatan ini akan dilakukan secara berkelanjutan yang akan melibatkan atlet senior dan junior seperti, Faebolo Dodo Gowasa, M Irfan, Luwigita Susilo, M Teguh, Saidina Solih Napaitupulu, Wisnu Wardana Ambarita, Siti Fadillahputri, Desni Anggreny Sitohang, Angel Serepinawaty, Nerlin Nduru dan Dila Siregar.
Hermansayah kembali mengatakan, saat ini talenta lifter yang dimiliki kabupaten dan kota di Sumut mulai muncul, baik putra maupun putri. Apalagi, jelang PON 2024, setidaknya ada 14 atlet dari hasil Porprovsu berpeluang besar merebut medali emas diajang pesta olahraga empat tahunan tersebut.
“Berkaca dari hasil kejurnas di Lampung kemarin, dan dibandingkan dari hasil Porprovsu ini maka paling tidak sudah ada lima atlet yang bisa meraih emas di PON. Jadi kita berharap dua tahun tersisa atlet potensial bisa bertambah, minimal 10 medali emas harus bisa kita ambil,” kata Hermasyah lagi.
Menurutnya, sampai saat ini persaingan terlihat sangat ketat dan mulai merata. Makanya diminta kepada seluruh Pabersi di kabupaten dan kota gencar untuk membina lifter terbaiknya untuk wakili Sumut di PON 2024.
“Kita yakin dan optimis bahwa Sumut bisa bersaing di PON 2024. Maka, kita juga saat ini sedang berjuang agar cabor angkat berat bisa dipertandingkan di Sumut saat PON nanti,” ujar Hermansyah.
Sementara Rico Goncalwes Sirait mengatakan, digelarnya tes angkatan di gym miliknya, sebagai ajang persiapan untuk mengikuti Pra Pon pada tahun 2023 bulan September mendatang di Jakarta. Saat ini sudah ada tujuh orang atlet berasal dari Medan ditambah dua lagi Tapsel dari 14 nama yang masuk dalam pembinaan serius.
“Gunanya tak lain ingin melihat mentalnya dan para atlet lainnya yang dipersiapkan untuk berlaga diajang sesungguhnya yaitu, PON XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang,” katanya serius.
Adapun tes angkatan itu, langsung ditangangi oleh pelatih Nicky Kardova yang dibantu pelatih kepala Rico Goncalwes Sirait dengan dihadiri langsung oleh dua wasit nasional seperti, Pratiwi dan Thova.
Sementara hasil akhir angkatan atlet pada tes tersebut antara lain, Saidina Solih Napaitupulu memperoleh angkatan 300 kg, Angel Serepinawaty angkatan 180 kg, Desni Anggarini Sitohang angkatan 280 kg, Nerlin Nduru angkatan 200 kg, Dila Siregar angkatan 80 kg dan Wisnu Wardana Ambarita angkatan 260 kg. (dimitri)