Gubsu Serahkan Alat Bantu Usaha bagi Wirausaha Baru di Asahan

ASAHAN, DeliTimes.id  – Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi menyerahkan alat bantu usaha kepada 20 orang wirausaha baru di Kabupaten Asahan, Rabu (10/8) pagi.

Bantuan tersebut diserahkan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Sumatera Utara (Sumut) H Baharuddin Siagian mewakili Gubsu dan para penerima sangat berterimakasih atas kepedulian Gubsu ini.

Penerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang diserahkan Baharuddin Siagian itu terdiri dari warga yang tidak mempunyai kerja, baik dari kalangan pemuda, kaum ibu mau pun kaum bapak.

Peralatan bantu usaha tersebut antara lain berupa peralatan pangkas, kulkas, freizer, rice cooker yang diharapkan akan mendukung atau membantu kebutuhan para wirausaha baru tersebut untuk merintis usaha mereka sehingga menjadi wira usaha baru yang bermartabat.

Kadisnaker Sumut H Baharuddin Siagian mengemukakan saat ini peluang untuk bekerja di tempat kerja yang formal sangat-sangat terbatas dan juga semakin ketat. Para pencari kerja di sektor formal dari hari ke hari terus bertambah.

“Itulah sebabnya maka pemerintah provinsi berupaya memberikan bantuan peralatan wirausaha juga pelatihan kepada warga yang tidak mempunyai kerja di sektor formal sesuai dengan keinginan dan kapasitas yang bersangkutan,” ujarnya.

Dikemukakan bantuan peralatan ini akan sangat bermanfaat. Ada yang bisa belajar tukang, ada yang belajar memperbaiki kapal nelayan, belajar salon, barber shop, kuliner dan bekal kemampuan atau skill lainnya secara umum.

“Jadi kemudian Pemprov Sumut melalui Disnaker memberikan alat bantu usaha dan diharapkan dengan peralatan tersebut para calon wirausaha baru dimaksud bisa mempergunakannya. Dengan demikian akan tercipta para wirausaha baru,” ujarnya.

Intinya menciptakan wira usaha baru, Mengurangi pengangguran dan ini Salah satu program prioritas Sumut.

Upaya yang dilakukan ini bagaimana masyarakat atau generasi muda yang setelah tamat sekolah atau kuliah tidak hanya berfikir ingin menjadi pekerja, karyawan, tetapi juga harus memiliki jiwa enterpreneur atau kewirausahaan yang memiliki kesempatan mengembangkan usaha dengan memberdayakan masyarakat tetangga atau sekitarnya. (ril)

Bagikan :

Related Posts

Berita Terkini